Senin, 25 September 2017
Zakat Hadiah, Berapa Persen Yang Harus Di Keluarkan ?
Zakat Hadiah salah
satu zakat yang masuk dalam kategori zakat mal namun untuk beberapa persennya
zakat hadiah tentunya berbeda dengan zakat mal pada umumnya ini di karena
hadiah sendiri mempunyai kategori sendiri-sendiri yang menyebabkan zakat hadiah
mempunyai nisab yang berbeda pula.
Untuk mengeluarkan tentang zakat hadiah kita juga harus bisa
memaknai apa yang di maksud dengan hadiah tersebut.
Untuk mendapatkan hadiah dari orang lain tentunya orang yang
akan memberikan hadiah bila orang
tersebut tidak mengenalnya tentu memiliki harapan tertentu dan hadiah tentu
tidak di berikan oleh sembarangan
orang .
Pengertian
hadiah yang sebagai mana yang di ungkapkan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam yang berbunyi :
“Hendaknya kalian
saling memberi hadiah niscaya kalian saling cinta mencintai.” (HR. Bukhari dalam kitab al-Adab al-Mufrad
no. 612, dan dinilai hasan oleh Al-Albani).
Dalam kutipan tersebut bisa di pahami bahwa hadiah juga bisa
di berikan karena prestasi, atau karena jasa dan juga karena kecintaan dan semacamnya (konsultasisyariah )
Cara perhitungan zakat Hadiah
Berapa persen zakat hadiah ? perhitungan ini di bagi menjadi
3
1. Bila sebuah hadiah tersebut yang terkait dengan gaji maka
ketentuannya sama dengan zakat profesi dan dikeluarkan pada saat menerima
hadiah.
Besar Zakat yang dikeluarkan 2.5%.
2. Bila sebuah komisi, maka kondisi
ini terbagi menjadi 2 bentuk :
Yang pertama, jika komisi dari hasil prosentasi keuntungan perusahaan
kepada pegawai, maka zakat yang dikeluarkan sebesar 10%.
Yang kedua, jika komisi dari hasil profesi misalnya makelar,
maka zakatnya seperti zakat profesi.
3. Bila hibah :
Pertama, jika sumber hibah tidak diduga – duga maka zakat
yang dikeluarkan sebesar 20%.
Kedua, jika sumber hibah sudah diduga dan diharapkan, maka
hibah tersebut digabungkan dengan kekayaan yang ada, zakat yang dikeluarkan
sebesar 2.5%.
Sumber : Rumah zakat
Dari sumber tersebut bisa kita perhitungkan secara rinci
berapa persen yang harus kita keluarkan jadi setiap hadiah yang kita dapatkan tentunya memiliki
perbedaan yang cukup jelas.
Dalam mengeluarakan
zakat tentunya sudah memiliki perhitungan sendiri-sendiri dan kita tidak sembarangan untuk mengeluarkan besaran zakat tersebut,
untuk itu sebelum
seseorang mengeluarkan
zakat tanyalah kepada ahlinya agar zakat yang akan di keluarkan bisa di salurkan secara baik dan
mudah terperinci.
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
Redaksimu absurd
BalasHapus